“… ini bukanlah perbedaan yang memecahkan tapi perbedaan yang menyatukan.”
Program Studi: Biologi
Umur: 17 tahun
Berasal dari: Kupang, NTT
Apa alasan Anda memilih UNAI sebagai tempat anda menimba ilmu?
Saya memilih UNAI karena UNAI merupakan sekolah dimana tidak hanya karakter saja yang di bangun melainkan juga spritual, dimana perilaku dan tabiat dibentuk melalui kehidupan di asrama. Selain itu, UNAI memiliki alam yang indah dimana terpancar kasih Tuhan dan udara yang bersih sehingga menjadi salah satu alasan saya memilih UNAI. Alasan terakhir saya memilih untuk berkuliah di UNAI yaitu saya ingin mendapatkan pengalaman baru yang mungkin belum pernah saya dapatkan sebelumnya.
Apa alasan anda mengambil program studi Biologi?
Alasan saya mengambil program studi Biologi yaitu saya ingin menggali dan mempelajari alam yang sebenarnya mempunyai nilai. Selain itu saya ingin mempelajari betapa sempurna-nya tubuh manusia yang terdiri dari sel-sel kecil namun sempurna dan memiliki fungsi yang kompleks. Saya latar belakang dari jurusan IPA sewaktu SMA, sehingga saya ingin melanjutkan kuliah sesuai dengan jurusan saya.
Apa saran kamu bagi calon mahasiswa yang sedang dalam proses mencari program studi?
Bagi calon mahasiswa sekarang, tinggalkan zona nyaman kalian sewaktu SMA, cobalah menggali hal-hal tersembunyi atau minat yang kalian miliki. Dengan cara selalu membaca buku, artikel ilmiah, atau pun mengikuti seminar. Selain itu, mintalah petunjuk Tuhan mana yang terbaik untuk kalian dengan cara berdoa dan serahkan semua pergumulan kalian kepada Tuhan. Jika kalian berminat dalam mempelajari tentang kehidupan alam semesta ini yang telah diciptakan Tuhan, maka saran saya mari bergabunglah dengan Fakultas MIPA.
Tips apa yang Anda miliki bagi mahasiswa yang baru saja masuk di program studi Anda agar mereka mendapatkan hasil maksimal seperti Anda?
Pastinya menjadi seorang mahasiswa penuh dengan tantangan dalam belajar, kita perlu ada sifat optimis untuk dapat melewati dan mendapatkan hasil belajar yang memuaskan. Terkadang rasa jenuh dalam belajar hadir untuk mencobai, namun siapa yang berhasil melawan dia dapat dikatakan sudah mengambil langkah pertama dalam kesuksesan. Namun satu hal yang penting saya ingin bagikan nilai bukanlah cerminan sukses kita, namun seberapa banyak ilmu yang dapat kita terima dalam perkuliahan dan tabiat yang baik adalah cerminan sukses kita.
Apa yang ingin anda lakukan ketika nanti anda lulus?
Setelah saya lulus, saya akan menggali potensi saya, mencari banyak pengalaman dibagian medis. Setelah itu saya akan melanjutkan pendidikan saya ke jenjang lebih tinggi di universitas ternama dan menjadi seorang dokter, karena saya ingin menjadi seorang yang bermanfaat bagi kesehatan orang lain.
Ceritakan sedikit tentang mata kuliah yang Anda suka dan dosen yang mengajarnya?
Salah satu mata kuliah yang saya sukai adalah Anatomi dan Fisiologi Manusia dimana dosen yang mengajar adalah Sir Albert Hutapea. Mengapa saya menyukai mata kuliah ini, bukan karena mudah namun karena saya tertantang untuk mempelajari anatomi dan fisiologi dalam tubuh manusia. Selain itu pelajar ini mengajarkan kepada saya dimana tubuh manusia diciptakan penuh dengan kesempurnaan, punya fungsi yang kompleks, dan jika salah satu fungsi tubuh ini tidak berjalan dengan normal sedikit saja kehidupan seperti berat untuk dilewati. Ini mengingatkan saya dimana tubuh kita sebagai bait Allah yang seharusnya kita jaga.
Untuk membuat Anda rileks, apa yang Anda lakukan diwaktu luang?
Pada waktu luang, saya lebih memilih untuk beristirahat. Tidur yang cukup tidak hanya merilekskan otot-otot tetapi menangkan pikiran kita dari tekanan perkuliahan dan pekerjaan yang ada. Terkadang jika ada waktu luang, saya mengizinkan diri saya untuk bersantai dan melakukan beberapa hobi saya seperti bernyanyi dan bermain alat musik. Melakukan kegiatan yang berkaitan dengan hobi, dapat menenangkan pikiran saya agar lebih tenang dan rileks.
Bagaimana Anda mendeskripsikan teman-teman sekelas Anda?
Mahasiswa dan mahasiswi Biologi, khususnya di kelas saya berasal dari suku yang berbeda-beda, namun ini bukanlah perbedaan yang memecahkan tapi perbedaan yang menyatukan. Karena mereka selalu menunjukkan rasa hormat dan tidak membeda-bedakan suku dan malah mereka saling berbagi cerita. Selain itu mereka punya sikap peduli yang tinggi dan dapat menjadi teman yang membantu saya dalam pertumbuhan sikap, tabiat, maupun pengetahuan yang baik.
